Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
Potret pembuat gelato Italia yang mengejar impian di Shanghai
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-11 23:48:47【Kabar Kuliner】282 orang sudah membaca
PerkenalanAlessandro Conti (kiri) berbincang dengan pelanggan di toko gelato miliknya di Shanghai, China timur

Shanghai (ANTARA) - Di Kawasan Perlindungan Sejarah Jalan Hengshan-Fuxing (Hengfu) di Distrik Xuhui, Shanghai, terdapat sebuah kedai bernama Amuni Gelato yang menawarkan es krim ala Italia.
Pemilik kedai gelato ini adalah Alessandro Conti.
Hubungan Conti dengan China bermula saat dia masih mahasiswa.
Conti mengambil jurusan bahasa Mandarin di Universitas Palermo dan kemudian mengikuti program pertukaran mahasiswa di Chongqing, China barat daya.
Mengantongi gelar sarjana dalam penerjemahan simultan, Conti fasih berbahasa Italia, Inggris, dan Mandarin.

"Saya telah tinggal di banyak kota di China, tapi Shanghai adalah favorit saya," kata Conti.
"Ini kota internasional yang beragam, serta memberikan kesempatan bagi semua orang untuk mengekspresikan diri."
Preferensi Conti terhadap Shanghai mendorongnya untuk menetap di Shanghai dan memulai bisnisnya sendiri.

Sebagai vlogger makanan Italia dan pengusaha yang berbasis di Shanghai, Conti percaya bahwa keterbukaan dan inklusivitas Shanghai menjadi katalis bagi pengusaha muda.
"Mendirikan perusahaan di sini sangat mudah. Dari pendaftaran hingga penerbitan izin usaha, efisiensinya luar biasa," ujar Conti. "Saya ingin membangun keluarga dan masa depan saya di sini."
Suka(1)
Artikel Terkait
- Tokopedia dan TikTok Shop komitmen dorong pertumbuhan ekonomi digital
- Sari Murni Group investasi di Vietnam perkuat ekspansi ke pasar global
- Potret pembuat gelato Italia yang mengejar impian di Shanghai
- Ahli gizi bagikan kiat mengolah makanan yang memengaruhi kalori
- Baru tiga SPPG kantongi SLHS, Pemprov DIY ungkap kendalanya
- BPS: Konsumsi RT tumbuh 4,89 persen, disokong transportasi
- Dari PPKD Jaksel menuju ke Negeri Sakura
- Ahli Gizi sebut pentingnya pemberian MBG yang disertai dengan edukasi
- Kapolri siapkan fitur lapor cepat pada aplikasi ojek daring untuk kamtibmas
- Ahli gizi sarankan konsumsi MBG maksimal dua jam setelah dibagikan
Resep Populer
Rekomendasi

BPS: Implementasi program MBG topang kinerja ekonomi triwulan III

Menteri PANRB pastikan persiapan tata kelola ekosistem pendukung MBG

Laba bersih PalmCo tumbuh 84 persen jadi Rp3,48 T di kuartal III

Pemkot Pekalongan ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG

Polda Kepri periksa tujuh ABK Kapal Shing Xing dalam dugaan TPPO

Pemkab Bantul kumpulkan pengelola SPPG untuk evaluasi MBG

APMAKI minta polisi usut tuntas kasus nampan MBG pakai label palsu

BKKBN: Ngak ada kasus keracunan MBG pada kelompok 3B di Jabar